Perak salah satunya SILVERRGRAM merupakan salah satu bentuk investasi yang stabil dan memiliki nilai intrinsik yang cukup tinggi, sehingga sering kali digunakan untuk melindungi aset dari inflasi. Dilansir dari CNBC Indonesia, harga komoditas perak mengalami peningkatan sekitar 34% di tahun 2024. Kenaikan ini didorong oleh berbagai faktor, termasuk peningkatan permintaan dari sektor industri, terutama untuk teknologi hijau seperti panel surya, serta meningkatnya minat investor yang melihat perak sebagai aset aman di tengah ketidakpastian ekonomi global. Peningkatan ini menyebabkan perak melampaui harga emas yang terus mencetak rekor tertinggi. 

Faktor yang mendorong harga perak lebih tinggi adalah permintaan dari China. Kepala riset komoditas global Citi Research menjelaskan bahwa sektor properti dan konsumen di China telah meningkatkan minat terhadap perak sebagai penyimpanan nilai. Selain itu, kebijakan suku bunga Federal Reserve juga menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi harga perak. Permintaan emas dan perak akan meningkat apabila bank sentral AS terus menurunkan suku bunga. 

Dengan demikian, perak dapat dikatakan sebagai instrumen investasi yang aman dan tepat. Perak sangat direkomendasikan karena harganya yang relatif terjangkau, terlebih bagi para pemula yang baru memulai untuk investasi. 

Perlu diketahui, bahwa perak tidak membuat seseorang kaya secara instan, kelebihan dari perak ini adalah kemampuannya untuk diakumulasi secara bertahap. Seiring dengan berjalannya waktu, Silver People dapat membangun portofolio perak yang signifikan dengan cara membeli dalam jumlah kecil namun konsisten.

Sumber:
Emas Lewat, Harga Perak Meroket - CNBC Indonesia